POTENSI BUDAYA LOKAL DALAM MEMPENGARUHI MINAT KUNJUNG WISATAWAN NUSANTARA KE WAE REBO NUSA TENGGARA TIMUR

Suhartapa Suhartapa, Lidia Lestari Ayu Devani, Sabda Elisa Priyanto

Abstract


Abstract

Wae Rebo, a village in East Nusa Tenggara, is renowned for its ability to preserve local traditions in customs, architecture, and lifestyle. This uniqueness attracts both domestic and international tourists. This study aims to analyze the local cultural factors influencing the interest of domestic tourists in visiting Wae Rebo, focusing on three main variables: ideas, activities, and artifacts. A quantitative method was employed using a simple random sampling technique, involving 100 respondents who had visited the village. Data were collected through questionnaires and analyzed using multiple linear regression to examine the relationship between local cultural factors and tourists' revisit intention. The results indicate that all three cultural variables significantly influence tourist interest, with activities and artifacts having a more dominant impact. These findings highlight that local culture plays a crucial role in tourism attractiveness and can serve as a key element in developing culture-based tourism in Wae Rebo. Therefore, preserving and promoting local culture is essential to enhancing tourist appeal and supporting sustainable tourism in the village.

Keywords: Local Culture; Ideas; Activities; Artifacts; Interested in Visiting

Abstrak

Wae Rebo, desa di Nusa Tenggara Timur, dikenal karena kemampuannya melestarikan tradisi lokal dalam adat, arsitektur, dan gaya hidup masyarakatnya. Keunikan ini menarik minat wisatawan, baik domestik maupun internasional. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor budaya lokal yang mempengaruhi minat kunjungan wisatawan nusantara ke Wae Rebo, dengan fokus pada tiga variabel utama: ide atau gagasan, aktivitas, dan artefak. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik simple random sampling, melibatkan 100 responden yang telah mengunjungi desa tersebut. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linear berganda untuk menguji hubungan antara faktor budaya lokal dan minat kunjungan ulang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga variabel budaya lokal berpengaruh signifikan terhadap minat wisatawan, dengan aktivitas dan artefak memiliki dampak yang lebih dominan. Temuan ini menegaskan bahwa budaya lokal memainkan peran penting dalam daya tarik wisata dan dapat menjadi elemen utama dalam pengembangan pariwisata berbasis budaya di Wae Rebo. Oleh karena itu, pelestarian dan promosi budaya lokal menjadi strategi penting untuk meningkatkan daya tarik wisatawan dan mendukung keberlanjutan pariwisata di desa ini.

Kata Kunci: Budaya Lokal; Ide; Aktivitas; Artefak; Minat Kunjung


Keywords


Budaya Lokal; Ide; Aktivitas; Artefak; Minat Kunjung

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.47256/kji.v19i1.714

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


______________________________________________________________________________________________________

Diterbitkan oleh:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.