PENGARUH SEKTOR PARIWISATA TERHADAP PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN ALOR NUSA TENGGARA TIMUR

Meiliana Aflianan Babu

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: 1) pengaruh jumlah wisatawan terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Alor, 2) pengaruh objek wisata terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Alor, 3) pengaruh tingkat okupansi hotel terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Alor, 4) Pengaruh jumlah wisatawan, objek wisata dan tingkat okupansi hotel di Kabupaten Alor. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Jenis dan sumber data menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data sekunder yang berupa data time series dengan periode pengamatan 2015-2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: hipotesis Pertama, Pengaruh yang positif dan signifikan antara jumlah wisatawan terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Alor yang ditunjukkan oleh nilai koefisien sebesar -0,0481, Karena nilai t hitung 2,140327 > t tabel 2.119905 dengan nilai signifikan 0.00 < α = 0.05, maka tolak Ho dan terima Ha. Artinya apabila jumlah wisatawan naik satu persen, maka berpengaruh terhadap pendapatan asli daerah Kabupaten Alor naik sebesar 2.140327. Kedua, objek wisata berpengaruh signifikan dan positif terhadap pendapatan asli daerah di Kabupaten Alor, yang ditunjukkan oleh nilai koefisiennya sebesar 7.221135. Nilai koefisien ini signifikan karena nilai terhitung 7.221135 > ttabel 2,119905 dan signifikan 0,00 < 𝛼 = 0,05 maka tolak H0 dan terima Ha. Artinya apabila objek wisata naik satu persen, pendapatan asli daerah Kabupaten Alor akan naik sebesar 7,221135. Ketiga, tingkat okupansi hotel tidak berpengaruh  secara signifikan terhadap pendapatan asli daerah, yang ditunjukkan oleh nilai koefisiennya sebesar 10.99846. Nilai koefisien ini tidak signifikan karena nilai thitung, 10.99846 > ttabel sebesar 2.119905 dengan nilai signifikan 0,00 < 𝛼𝛼 = 0,05 maka tolak Ha dan terima Ho. Artinya tidak ada pengaruh antara tingkat okupansi hotel terhadap pendapatan asli daerah Kabupaten Alor. Keempat, Jumlah wisatawan, objek wisata dan tingkat okupansi hotel secara bersamaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan asli daerah Kabupaten Alor, yang ditunjukkan oleh nilai Fhitung 54,06 > Ftabel 3,24 dan nilai signifikan 0,00 < 𝛼 = 0,05, maka tolak H0 dan terima Ha. Artinya jumlah wisatawan, objek wisata dan tingkat okupansi hotel mampu mempengaruhi varian pada pendapatan asli daerah sebesar 54% dan sisanya dijelaskan oleh variabel lainnya.

Kata Kunci: Pengaruh; Sektor Pariwisata; Pendapatan Asli Daerah


Full Text:

PDF

References


Ananto O. 2018. Persepsi Pengungjung Pada Objek Wisata Danau Buatan Kota Pekan Baru. Jurnal Organisasi dan Manajemen fisip. 5(1): 1-11

https://jom.unri.ac.id

Arif Wahyu Isnaini 2016.Studi Potensi Ekonomi Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Asli Daerah Tulungaggung.

https://jimfeb.ub.ac.id/index.php/jimefeb/articel/view/1366

Austriana, Ida. 2005. “Analisis factor yang mempengaruhi penerimaan daerah dari sector pariwisata”. Di Sertai Tidak Dipublikasiakan, Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. https://repository.unair.ac.id

Faradilla, N. (2019). Pengaruh Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Tulungagung Tahun 2016-2018. Universitas UIN Tulungagung. https://repository.uma.ac.id

I Gede Sudjana Budhiasa. 2014. Pengaruh Kunjungan Wisatawan Mencanegara, Wisatawan Domestik, Jumlah Hotel Dan Akomodasi Lainya Terhadap Pendapatan Asli Daerah (Pad) Di Kabupaten Bandung Tahun 2001- 2012. Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Udayana.https://ojs.unud.ac.id

Nasrul Qadarrochman 2010.Analisis Penerimaan Daerah Dari Sector Pariwisata Di Kota Semarang Dan Factor-Faktor Yang Mempengaruhinya.Jurnal Ekonomi. https://library.unismuh.ac.id

Nova Faradila 2019. Pengaruh Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Asli Daerah Tulungaggung Tahun 2016-2018. UIN 1 Tulungaggung.

https://repofeb.undip.ac.id/6366/

Novi D. Purwanti, dkk 2014. “Pengaruh Jumlah Kunjungan Wisatawan Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun 2006-2013”. Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya. https://ojs.unud.ac.id

Nurdi Widjaya, Jeni Susyanti, Agus Salim. 2020. “Pengaruh Pajak Hotel, Pajak Reklame Dan Pajak Parkir Terhadap Pendapatan Asli Daerah Daerah Kota Malang Tahun 2015-2018”. Jurnal ilmiah riset manajemen 7 (14) 2018. https://ejournal.unsart,ac.id

Rantetandung. 2012. Analisis Pengaruh Dukungan Pemerintah Dan Kunjungan Wisatawan Terhadap Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Nabire. Jurnal Agroforensi .7 (1),25-32.https://repositori.unimus.ac.id

Sabrina Nina Dan Irma Mudzhalifa. 2018. Pengaruh Objek Wisata, Jumlah Wisatawan, Dan Tingkat Okupansi Hotel Terhadap Pendapatan Asli Daerah Dengan Penerimaan Sector Pariwisata Sebagai Variable Moderating Pada Dinas Pariwisata Kota Palembang”.Jurnal ekonomi bisnis. 3 (2).https://scholar.google.co.id

Satra Kapang, ddk 2019. Anlisis Pengaruh Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Asli Daerah (Pad) Kota Manado. Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sam Ratulangi, Manado 95115, Indonesia.https://repository.ar.ac.id

Surdarmanto Siregar. 2017.” Analisis Factor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Berwisata Pada Destinasi Wisata Pantai Bali Lestari Serdang Bergadai”.https://repository.uhn.ac.id

www.BPS-Kabupaten-Alor.com

www.Dinas-Pariwisata-Kabupaten-Alor.com




DOI: http://dx.doi.org/10.47256/prg.v4i1.232

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Pringgitan terindeks pada:

  

 

Diterbitkan oleh:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta


 

Pringgitan © 2020 by Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta is licensed under Attribution 4.0 International